Link Terkait Informasi Perpustakaan Desa “Ibu Pertiwi”
- Dinas Perpustakaan Bojonegoro Lakukan Evaluasi Perpusdes
- Wakil DPRD Bojonegoro Kunjungi Perpustakaan Desa Pejambon
- 10 Perpustakaan Desa Dari Kabupaten/Kota Jawa Timur Mengikuti Paparan di Surabaya
- Presentasi Perpusdes “Ibu Pertiwi” Bikin Yakin Dewan Juri
- Peran Aktif Masyarakat Mengantar Perpusdes Ibu Pertiwi Menuju Jatim I
VISI
Mewujudakan masyarakat desa pejambon yang pintar dan informatif
MISI
Meningkatkan manfaat perpustakaan desa secara maksimal dan berdaya guna.
Meningkatkan kualitas pelayanan perpustakaan demi menumbuhkan minat baca masyarakat.
Menjadikan perpustakaan sebagai tempat mencari tambahan ilmu, sumber informasi dan inspiras masyarakat.
HISTORY OF PERPUSTAKAAN DESA
Atas dasar kesepakatan Pemerintah Desa dengan PKK pejambon dalam rangka memberi wadah pada masyarakat pejambon agar bisa menambah ilmu pengetahuan dan awawasan guna meningkatkatkan taraf hidup agar sehat dan cerdas juga sejahtera, maka berdirilah perpustakan Desa pada tanggal 26 Desember 2011 dengan nama “ IBU PERTIWI “ dengan SK Kepala Desa nomor 188.4/24/412. 51 13.2015/2011.
Dengan segala keterbatasan mulai buku dan sarana prasarana, pengelola perpustakaan bertekat untuk tetap setia melayani msyarakat dan selalu berupaya mencarai terobosan demi majunya perpustakan, hingga pada tahun 2015 berdirilah gedung baru dan sekaligus pada tanggal 1 januari 2015 diadakan penyegaran pengurus( Reorganisasi) oleh Pemerintah Desa dengan SK Kepala Desa Nomor 1 tahuhn 2015 tentang pengelolaan Perpustakaan Desa Pejambon kec. Sumberrejo Kab. Bojonegoro.
SUSUNAN PENGURUS PERPUSTAKAAN DESA
Lampiran SK Kepala Desa Nomor 1 tahun 2015
Tentang perpustakaan desa “IBU PERTIWI”
Desa Pejambon Kec.Sumberrejo Kab.Bojonegoro
Job Description
Data Koleksi Buku Perpustakaan Desa “Ibu Pertiwi”
Per Tanggal 31 Desember 2016
| KLASIFIKASI | JUMLAH JUDUL | JUMLAH EKSEMPLAR |
| 000 – KARYA UMUM | 110 | 200 |
| 100 – FILSAFAT | 105 | 245 |
| 200 – AGAMA | 252 | 465 |
| 300 – ILMU SOSIAL | 156 | 220 |
| 400 – BAHASA | 95 | 330 |
| 500 – ILMU PENG. MURNI | 101 | 260 |
| 600 – TEKNOLOGI | 410 | 945 |
| 700 – SENI DAN OLAH RAGA | 107 | 226 |
| 800 – KESUSASTERAAN | 116 | 280 |
| 900 – GEOGRAFI & SEJARAH UMUM | 153 | 296 |
| R E F E R E N S I | 105 | 115 |
| J U M L A H | 1.700 | 3.582 |
PROGRAM KERJA PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN
| NO. | KEGIATAN POKOK | SUMBER DANA | JUMLAH DANA | KETERANGAN | |
| 1 | JANGKA PANJANG | 1.Memiliki gedung perpustakaan yang ukuran luasnya sesuai dengan standar | APB Desa / Swadaya | Rp.21.000.000 | Pengajuan Musyawarah Rencana Pembangunan Desa ( Musrenbang ) |
| 2014-2019 | 2. Menambah koleksi buku | Dinas Kab.Bojonegoro | 100 buku | Terealisasi tahun 2014 | |
| 3. Desain untuk perpustakaan yang lebih nyaman, menarik dan indah. | APBDes / Swadaya | Rp. 5.000.000 | Terealisasi tahun 2015 | ||
| 4. Pengadaan computer untuk menunjang pembelajaran berbasis IT (E-Library) | APBDes | Rp. 8.000.000 | Terealisasi tahun 2016 | ||
| 5. Pelayanan perpustakaan yang menggunakan system otomasi | APBD Kab. | Rp. 93.250.000 | Perencanaan | ||
| ( alat scanner digital Rp 4.000.000,00 | |||||
| alat scanner digital Rp 1.500.000,00 | |||||
| Pemeliharaan sistem Rp 60.000.000,00 | |||||
| Pengadaan Kartu Anggota : | |||||
| 615 x Rp10.000 x 1thn =Rp 6.150.000,00 | |||||
| 240 x Rp 10.000 x 9 thn = Rp 21.600.000,00 | |||||
| 2 | JANGKA MENENGAH | 1.Memiliki gedung perpustakaan yang ukuran luasnya sesuai dengan standar | APBN/APBD Kab./Swadaya (PNPM-Mp) | Rp.237.670.500 | Terlaksana |
| 2015-2016 | 2. Menambah koleksi buku | Dinas Pendidikan Kab.Bojonegoro | 1000 buku | Terlaksana | |
| 3. Desain untuk perpustakaan yang lebih nyaman, menarik dan indah. | APBDes / Swadaya | Rp.5.000.000 | Terlaksana | ||
| 3 | JANGKA PENDEK | 1.Penambahan koleksi buku | Din. Pendidikan, Din.Pertanian & Din.PPKB | 200 buku & 1 unit APE | Terlaksana |
| 2016-2017 | |||||
| 2. Pembangunan Jaringan internet | APBDes & Diskominfo | Rp 10.000.000 | Terlaksana |
Jadwal Layanan/Kunjungan
Tata Tertib Perpustakaan
- Setiap peminjaman harus mengisi buku tamu.
- Setiap pengunjung perpustakaan diperkenankan meminjam maksimal 2 (dua) buku.
- Buku dapat di pinjam selama 5 (lima) hari dan dapat di perpanjang 5 (lima) hari berikutnya dengan terlebih dulu memberitahukan ke perpustakaan.
- Perpanjangan waktu peminjaman maksimal 3 (tiga) kali.
- Setiap anggota perpustakaan harus memelihara buku yang dipinjam dengan baik, dan tidak di perkenankan meminjamkan kepada orang lain.
- Anggota perpustakaan yang terlambat mengembalikan buku dikenakan sanksi dan teguran tertulis
Layanan Statis
Layanan Statis adalah layanan duduk ditempat siap menunggu pengunjung datang pada Perpustakaan Desa Induk “ Ibu Pertiwi “ dari seluruh masyarakat desa Pejambon dan sekitarnya yang meliputi :
- Siswa/Siswi PAUD, TK, SD, dan MI, semua Pelajar Pejambon
- Seluruh Lembaga Desa, perangkat desa dilingkup Desa Pejambon/Pendamping Desa, dan Forpimka Kec. Sumberrejo
Biaya pendaftaran dan peminjaman buku perpustakaan
“ IBU PERTIWI ” gratis.
Upaya Meningkatkan Minat Baca
- Mengadakan MOU dengan kelompok informasi masyarakat (KIM) “AKSES JAYA ” Desa Pejambon.
- Mengadakan MOU dengan Lembaga Kebudayaan Desa “ SASTROWIDJOJO “
- Mengadakan MOU dengan Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana (PPKBD dan Sub PPKBD ) Desa.
- Mengadakan MOU dengan Organisasi Perempuan ( Dasa Wisma, PKK, Dharma Wanita dan Posyandu )
- Mengadakan MOU dengan Sekolah sekolah, diantaranya SDN Pejambon 01, TK PKK, MI Al – Irsyad, RA dan Paud.
Layanan Dinamis
Layanan Perpustakan melalui Kelompok Masyarakat ( Pokmas ) “ Rumah Belajar “
dengan konsep aksi 139 ( Satu Induk, 3 Rumah belajar setingkat Rw dan 9 Rumah belajar setingkat RT )
Dengan konsep layanan Statis dan Dinamis jumlah anggota dan pengunjung perpustakaan menjadi meningkat, sesuai data berikut :
Jumlah Anggota Perpustakaan Desa “Ibu Pertiwi”
Tahun 2015 sebanyak 162 anggota
Tahun 2016 sebanyak 248 anggota
Tahun 2017 sebanyak 398 anggota
Data Pengunjung Perpustakaan Desa
Manfaat Keberadaan Perpustakaan “IBU PERTIWI ” bagi masyarakat Pejambon ada beberapa indikator diantaranya:
- Pendidikan (Meningkatnya angka kelulusan mulai SD,SMP,SMA dan menurunnya angka drop out sekolah)
- Ekonomi (Dengan membaca di perpustakaan warga Pejambon khususnya ibu-ibu mendapatkan ilmu tentang home industri dalam menciptakan lapangan kerja demi menambah pendapatan keluarga)
- Pusat belajar Masyarakat (Perpustakaan sebagai tempat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan)
- Kesehatan (Derajat kesehatan warga pejambon meningkat di buktikan dengan data menurunnya jumlah orang sakit)
- Pemerintah menjadi tertib administrasi (Dengan menerapkan ilmuklasifikasi indeks kearsipan Pemerintah Desa Pejambon mendapat predikat Desa Tertib Administrasi)
- Pemerintah Desa semakin terbuka (Perpustakaan Desa menunjang Pemerintah Desa Pejambon untuk menjadi Pemerintahan Desa yang terbuka/Open Government)